Saya kagum dengan teman-teman sesama Ojeg online.
Saat menunggu orderan masuk, mereka berbincang soal kehidupan. Ada yang menyisihkan pendapatannya untuk menyicil rumah sederhana bersubsidi, kredit motor baru, ada juga yang menabung buat buka warung.
Tapi berbeda dgn Ahmad, Dia menyisihkan sebagian besar pendapatannya untuk umroh. Kalau mendapat Rp150 ribu, dia sisihkan Rp100 ribu buat umroh; dapat Rp100 ribu, yang Rp75 ribu buat umroh. Bahkan kalau hanya dapat Rp50 ribu pun, hanya Rp10 ribu yang buat dirinya, sisanya untuk umroh.
Karena tertarik dengan kisahnya, suatu ketika saya mampir ke rumah kontrakannya. Saya semakin kagum pada ahmad, meski hidupnya pas-pasan dia alokasikan sebagian besar pendapatannya untuk umroh.
Saat berbincang, isterinya keluar menyajikan kopi panas.
Ahmad pun memperkenalkan isterinya: "Inilah isteri saya, namanya Umroh Maesaroh".πππππΏππΏππΏ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar