Assalamualaikum Warohmatullohi Wabarokatuh
https://www.facebook.com/100070139460498/posts/240198051661509/
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ ،
لَا إِلٰـهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ ،
وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْت
ُ ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمتِكَ عَلَ
يَّ ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ ، فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ
ALLAHUMMA ANTA RABBII LÂ ILÂHA ILLÂ ANTA KHALAQTANII
WA ANA ‘ABDUKA WA ANA ‘ALA ‘AHDIKA
WA WA’DIKA MASTATHA’TU A’ÛDZU BIKA MIN SYARRI MÂ SHANA’TU
ABÛ`U LAKA BINI’MATIKA ‘ALAYYA WA ABÛ`U BIDZANBII FAGHFIRLÎ
FA INNAHU LÂ YAGHFIRU ADZ DZUNÛBA ILLÂ ANTA
(YA ALLAH, Engkau adalah Rabbku, tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar selain Engkau.
Engkau yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian untuk taat kepada-Mu dan janji balasan-Mu sesuai dengan kemampuanku.
Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku kepada-Mu, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain Engkau).
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, menyebutkan keutamaan sayyidul istighfar,
مَنْ قَالَهَا مِنَ النَّهَارِ مُوْقِنًا بِهَا ، فَمَـاتَ مِنْ يوْمِهِ قَبْل أَنْ يُمْسِيَ ، فَهُو مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ ، وَمَنْ قَالَهَا مِنَ اللَّيْلِ وَهُوَ مُوْقِنٌ بِهَا فَمَاتَ قَبْلَ أَنْ يُصْبِحَ ، فَهُوَ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ
“Barangsiapa mengucapkannya di waktu siang dengan penuh keyakinan lalu meninggal pada hari itu sebelum waktu sore, maka ia termasuk penghuni surga.
Barangsiapa membacanya di waktu malam dengan penuh keyakinan lalu meninggal sebelum masuk waktu pagi, maka ia termasuk penghuni surga. (Muttafaq alaih).
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ۞
الفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ ۞ وَالخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ ۞
نَاصِرِ الحَقِّ بِالحَقِّ ۞ وَالهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ المُسْتَقِيمِ ۞
وَعَلَى آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيمِ ۩.
Allahumma Shalli ‘Alaa Sayyidina Muhammad.
Al Faatihi limaa Ughliqo, Wal Khootimi Limaa Sabaqo,
Naashiril Haqqi Bil Haqq, Wal Haadii Illa Shiroothikal Mustaqiimi,
Wa’ala Aalihi Haqqo Qodrihii Wamiqdaarihil Adhiimi.
“YA ALLAH curahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang dapat membuka sesuatu yang terkunci, penutup dari semua yang terdahulu, penolong kebenaran dengan jalan yang benar, dan petunjuk kepada jalanmu yang lurus.
Semoga Allah mencurahkan rahmat kepada beliau, kepada keluarganya dan kepada semua sahabatnya dengan sebenar - benar kekuasaannya yang Maha Agung”.
قال رضي الله عنه، لواجتمع اهل السموات السبع ومافيهن والارضين السبع ومافيهن على ان يصفواثواب الفاتح لماٱغلق ماقدرو.
" Syeikh Ahmad Tijani رضي الله عنه. Berkata, " Seandainya ahli penghuni Tujuh lapis Langit dan penghuni tujuh lapis bumi dan seluruh isinya mensifati pahala SHALAWAT FATIH, tentu mereka tidak akan mampu. "
=========
ADAB SEBELUM MEMBACA:
SHOLAWAT DAN ISTIGHFAR
YANG DIAJARKAN OLEH
ABAH GURU SEKUMPUL
Abah Guru Sekumpul sewaktu di majelis pembacaan kitab beliau pernah berkata :
Apa yang pernah disampaikan oleh Abah Guru tentang bagaimana Tata Cara Adab Sebelum Membaca Sholawat dan Istighfar.
Abah Guru Sekumpul dijalankan oleh Guru beliau dijalan Sholawat, maka Abah Guru pun menjalankan muridnya dijalan Sholawat pula
Dari itu Abah Guru mengajarkan bagaimana Tata Cara Adab Sebelum Membaca Sholawat dan Istighfar sewaktu di majelis pembacaan kitab beliau dulu pada tahun 2003 di Langgar Ar-Raudhoh, Sekumpul, Martapura.
Mari kita simak......
Sebelum Membaca Sholawat dan Istighfar
terlebih dahulu membaca Tawassul kepada Baginda Nabiyyil Musthofa Sholallohu 'Alaihi Wassalam, Para Auliya-auliyaNya, Paguruan Kita, dan Kedua Orang Tua kita.
(alangkah bagus lagi masih dlm keadaan terjaga wudhu'nya)
Setelah selesai membaca tawassul pejamkanlah mata kita dgn sedikit menundukkan kepala dlm posisi duduk seraya kita mengucapkan kata salam kepada Nabiy Sholallohu 'Alaihi Wassalam
”السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ“
Assalamu'alaika ayyuhan Nabiyyu warohmatullohi wabarokaatuh Sebanyak 3 X
Seraya kita mengucapkan salam bayangkan beliau Sholallohu 'Alaihi Wassalam hadir pada hati kita.
Setiap satu kali mengucap kata salam berhenti dulu sejenak karna pada saat itu Nabiy SAW membalas salam kita
kata Abah Guru Sekumpul seandainya kita sudah terhijab maka kita akan mendengar suara baginda SAW membalas salam dari kita
Selesai, baru kita baca SHOLAWAT dan ISTIGHFAR
Qobiltu Ijazah ❤
Tidak ada komentar:
Posting Komentar